Sunday, June 23, 2019

Prinsip dan fungsi dasar animasi


Dalam teori animasi, terdapat 12 prinsip animasi. Prinsip animasi pertama kali diperkenalkan oleh animator dari walt DisneyStudios,yaitu frank thomas dan ollie johnston.
Kali ini saya akan membahas prinsip-prinsip animasi, melalui cuplikan video dari One punch man Season 2 Episode 5

Source youtube : https://www.youtube.com/watch?v=SnfeyvdW1BQ


 

Didalam episode 5 ini memiliki beberapa karakter, diantaranya :
  1. Saitama
karakter saitama mengambarkan seorang manusia biasa berkepala botak yang mempunyai kekuatan dan kecepatan yang luar biasa , ia bisa mengalahkan lawan nya hanya dengan satu pukulan.
  1. Genos
sedangkan karakter genos mengambarkan sesosok manusia setengah robot , ia merupakan satu satunya murid saitama.
Prinsip Animasi :


  • Solid drawing dan appeal
yaitu bisa kita lihat dari sisi pembuatan sketsa dan daya tarik pada tiap-tiap karakter

  • Straight ahead dan Pose to pose
prinsip yang wajib agar dapat digunakan dalam proses menggerakan karakter saat melakukan proses animasi secara manual, dalam pendekatan pose to pose metode ini menawarkan perencanaan dan kejelasan dalam proses animasi

  • Follow Through and Overlapping Action


Pada menit 1:53/1:57 , Saitama yang berada di depan Genos bergerak ke arah berputar untuk menghindari serangan dari genos kemudian berhenti secara tiba tiba tepat di belakang Genos.

  • Anticipation
Anticipation adalah persiapan sebelum aksi, yang diikuti oleh sebuah aksi kemudian penyelesaian aksi tersebut. saitama, awalnya melakukan gerakan awalan degan mengambil kuda kuda untuk menyerang balik Genos dengan 1 pukulan.

  • Appeal (Daya Tarik)
Semua karakter harus memiliki daya tarik apakah mereka heroik, jahat, horor atau lucu. Saitama memiliki daya tarik yang kuat dengan kekuatan super yang dia punya dan pembawaan karakter yang funny membuat penonton geregetan dengan adegan konyol dia adegan ini yang mengeluarkan daya tarik tersendiri terhadap animasi ini.

  • Timing
Berbagai waktu lambat dan cepat dalam adegan menambahkan tekstur dan menarik bagi gerakan. Juga, ada waktu dalam akting dari karakter untuk membangun suasana hati, emosi, dan reaksi terhadap karakter lain atau situasi. Pada menit 1:15 Terlihat gerakan yang agak kasar terjadi pada Genos yang bergerak cepat karena adanya scene dimana Genos mengejar Saitama.

  • Exaggeration (Gerakan Berlebihan)
Berlebihan tidak distorsi ekstrim dari gambar atau sangat luas, aksi kekerasan sepanjang waktu. Itu seperti karikatur fitur wajah, ekspresi, pose, sikap dan tindakan. Pada menit 1:15 Genos melakukan gerakan yang berlebihan karena adanya scene dimana Genos mengejar Saitama.

  • Secondary Action
Merupakan gerakan menambah dan memperkaya gerakan utama. Secondary action ini dialami oleh Genos yang menunjukkan kepanikan, sehingga dengan kepanikannya muncul beberapa gerakan cekatan yang dimiliki Saitama untuk menghentikan pukulan tersebut terhadap Genos.

No comments:

Post a Comment

Phrasal Verb